Rabu, 22 Februari 2023

PERAN ORANG TUA TERHADAP ANAK, DENGAN MARAKNYA HOMOSEX

Orang tua adalah bagian dari ayah dan ibu dan merupakan hasil perkawinan yang sah yang dapat membentuk keluarga. Orang tua memiliki tanggung jawab untuk mendidik, mendidik dan membimbing anaknya hingga mencapai tahapan tertentu yang mengarah pada kesiapannya dalam kehidupan sosial. Sebaliknya pengertian orang tua di atas tidak terlepas dari pengertian keluarga, karena orang tua merupakan bagian dari keluarga besar yang sebagian besar telah digantikan oleh keluarga inti yang terdiri dari ayah, ibu dan anak. Sebuah keluarga yang terdiri dari orang-orang yang terkait dengan perkawinan, hubungan darah atau adopsi. Dengan kata lain, yang mengikat laki-laki dan perempuan adalah perkawinan, atau yang mengikat orang tua dan anak-anaknya adalah hubungan darah dan juga adopsi. Keluarga yang anggota keluarganya biasanya tinggal dalam rumah tangga (rumah tangga) yang sama. Rumah tangga terkadang termasuk kakek-nenek, anak-anak dan cucu mereka. Dan bisa juga terjadi hanya satu laki-laki dan satu perempuan yang hidup dalam rumah tangga tanpa anak.Keluarga adalah satu kesatuan dari orang-orang yang berinteraksi dan berkomunikasi lebih dalam yang memainkan peran mereka sendiri sesuai dengan posisinya. Keluarga yang berbagi budaya umum, yang sebagian besar berasal dari budaya umum yang lebih besar. Misalnya budaya keluarga Batak sama dengan budaya Batak pada umumnya, yang dapat kuat dalam kesatuan keluarganya, terutama dalam kaitannya dengan keluarga dan klan. Dalam masyarakat dengan banyak budaya yang berbeda, ada juga hal-hal yang mempengaruhi koherensi ikatan keluarga, dan setiap keluarga juga mengembangkan budayanya sendiri. 

Makna dan fungsi keluarga dan realisasinya terpengaruh Melibatkan budaya sekitar dan intensitas keluarga Budaya dan lingkungannya, kepercayaan, gaya hidup dan sistem nilai tujuan hidup dan kebijakan keluarga diuraikan satu per satu Melakukan manajemen (manajemen keluarga). Ketika Anda melihat unsur-unsur yang terkandung dalam sebuah keluarga, keluarga menyusunnya memiliki fungsi sebagai berikut:

a.       kewajiban agama

b.      Fungsi biologis

c.       Fungsi pelatihan

d.      fungsi sosialisasi

e.       Fungsi afektif dan emosional

f.        Fungsi ekonomi

g.       Fungsi penyegaran

h.       fungsi keselamatan atau keamanan.

  Pembentukan keluarga pendidikan adalah yang paling terlihat. Namun dalam implementasinya diimplementasikan Tugas pendidikan ini sangat dipengaruhi oleh pelaksanaan kegiatan keluarga. Oleh karena itu, keluarga memiliki kedudukan sebagai contact person bagi anak

dengan kehidupan sosial dan norma sosial. Lakukan untuk anak-anak Agar selektif dan cerdas menyaring norma sosial, keluarga harus didahulukan Mereka dulu memiliki dasar dan keyakinan yang kuat atau komitmen moral membentuk cara berpikir, idealisme, karakter dan kepribadian anak Integritas. Sehingga bisa membuatnya mempertahankan eksistensinya sebagai individu dengan kecerdasan sosial yang menentukan tempat dalam kehidupan sosial.

Dalam kehidupan sosial ini rasanya untuk membiarkan anak keluar sendiri adalah ketakutan terbesar bagi orang tua. Dengan kondisi yang tidak memungkinkan atas bahayanya dunia luar membuat kepanikan tersendiri oleh orang tua, dengan berita yang beredar aksi pelecehan yang dialami anak dibawah umur. Menindaklanjuti itu perlunya pengawasan sejak dini baik disekolah, ditempat main, dan juga aktivitas yang dilakukan anak. Dengan memeprhatikan dan mempelajari fungsi unsur-unsur yang terkandung dalam sebuah keluarga penting dalam membina pengawasan kepada anak. Tingkahlaku orang tua juga mempegaruhi akan bagaimana anak merespon dikemudian hari.

Contohnya seorang Ibu/Bapak yang melakukan KDRT, hal ini menjadi pemikiran bahwa perempuan/laki-laki itu jahat, hal demikian yang menjadi maidset dipikiran anak sedari dini. Sehingga dikemudian dewasa anak menyangka, untuk berhubungan sesama jenis adalah hal yang menyenangkan karena tidak ada yang akan menyakitinya. Hal ini juga yang perlu diperhatikan orang tua terhdapa tumbuh kembangnya sibuah hati dari kecil. (Astuti Rahayu)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

  SOSIALISASI PENGETAHUAN DASAR HIV/AIDS BERSAMA SAKA BHAKTI HUSADA RANTING GEBOG KUDUS        Minggu, 28 Juli 2024, Komisi Penanggulang...